Rabu, 24 November 2010

=DISKUSI BUKU “Pengalaman Spiritual: Halusinasi atau Bukan?”

Time
Thursday, November 25 · 7:00pm - 9:30pm

LocationAula Paramadina (Pondok Indah Plaza I)
Pondok Indah Plaza I, Kav. UA 20-21. Jl. Metro Pondok Indah, Jakarta (Depan RSPI/Belakang Mc.D)
Jakarta, Indonesia

Created By

More Info
NB: Gratis.

DISKUSI BUKU
“Pengalaman Spiritual: Halusinasi atau Bukan?”

Pengalaman spiritual seseorang selalu menarik untuk disimak. Di balik pengalaman spiritual ada hikmah yang terselip di dalamnya. Tiap orang yang telah mengalami penyingkapan (kasyaf) melalui pengalaman spiritual mungkin merasakan hal yang berbeda dengan pengalaman yang pernah dirasakan orang lain. Ya, pengalaman spiritual adalah sesuatu yang sangat personal dan subyektif.

Sebagai pengalaman personal, tentu, tak banyak orang dapat memercayai kisah yang dituturkan si empunya pengalaman spiritual. Mungkin lantaran bahasa manusia terbatas untuk mendeskripsikan sesuatu yang asing, yang sama sekali belum pernah dijumpainya di dunia realitas. Tak jarang orang yang mengalami pengalaman spiritual dianggap stres, kerasukan roh jahat, bahkan disebut gila.

Orang yang telah mengalami pengalaman spiritual biasanya lebih dewasa dalam beragama, memiliki moralitas tinggi, dan lebih peduli terhadap kemanusiaan.

Salah satunya adalah Connie Constantia. Sejak kecil ia telah “dididik keras” oleh Tuhan, bahkan ia sempat meragukan keadilan Tuhan. Penyanyi pop tahun 1980-an ini mengalami berbagai pengalaman spiritual bertemu dan dibimbing Isa Al-Masih (Yesus). Ia adalah orang yang taat beragama namun cenderung konservatif. Dari berbagai pengalamannya itu, ia selalu diingatkan Isa:

“Aku ada di dalam Kristen yang benar. Juga di dalam Islam yang benar. Aku juga ada di semua agama-agama yang benar, yaitu yang menyembah kepada Allah Yang Maha Esa, taat menjalankan perintah-Nya dan membenarkan semua nabi-nabi yang diutus-Nya. Aku tidak pernah membawa agama, aku membawa kebenaran untuk semua umat manusia”.

Bagaimana membuktikan pengalaman spiritual seseorang? Mungkinkah pengalaman spiritual seseorang diverifikasi? Apa beda antara halusinasi dengan pengalaman spiritual? Apa pelajaran yang dapat dipetik dari pengalaman spiritual? Adakah korelasi antara pengalaman spiritual dengan moralitas yang tinggi? Berbagai pertanyaan itulah yang akan diulas dalam Diskusi Buku “Satu Cinta, Sebait Syair Kebenaran” karya Connie Constantia bertajuk “Pengalaman Spiritual: Halusinasi atau Bukan?” yang akan diadakan, pada:

Hari/Tanggal: Kamis, 25 November 2010
Waktu: 19.00-21.30 WIB
Tempat: Aula PARAMADINA
Pondok Indah Plaza I, Kav. UA 20-21
Jl. Metro Pondok Indah (depan RSPI/belakangMc.Donald).
Telp: (021) 7501969
Narasumber:
Muhammad Baqir, M.A (Dosen ICAS, Jakarta)
Connie Constantia (Penulis Buku)
Moderator: Rani A. Dewi, M.A

Contact Person: Rahmat (0815 9700 178 / 0811 902 581), Rifki (0852 1613 3584)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar